Perkembangan Desain Grafis
Seiring berkembangnya zaman desain
grafis berjalan begitu pesat dengan perkembangan sejarah peradaban manusia
ketika ditemukan tulisan dan mesin cetak. Berikut beberapa peristiwa yang
menjadi perkembangan sejarah desain grafis dunia:
1. Sejarah awal
Adanya
sejarah desain grafis dapat diketahui dari jejak peninggalan manusia dalam
bentuk lambang grafis dan simbol yang berwujud gambar atau tulisan. Tulisan/ aksara merupakan hasil konversi gambar,
bentuk dan tata aturan yang komunikasinya lebih kompleks dibandingkan gambar.
Belum ada yang tahu pasti sejak kapan manusia memulai menggunakan gambar
sebagai media komunikasi. Namun manusia primitif sudah menggunakan coretan
gambar di dinding gua untuk kegiatan berburu binatang. Pada saat
teknologi cetak belum ditemukan, sebuah buku harus ditulis tangan,untuk
melakukan penyalinan sebuah buku dapat memakan waktu berbulan-bulan. Untuk
memenuhi kebutuhan penyalinan buku yang semakin meningkat serta untuk
mempercepat kerja penyalinan, maka lahirlah Blacklatter Script, berupa huruf
yang dapat dibuat dengan bentuk tipis-tebal dan ramping. Disamping itu, dengan
keuntungan bentuk yang indah dan ramping. huruf-huruf tersebut dapat ditulis
dalam jumlah yang lebih banyak diatas satu halaman buku.
2. Sejarah Era Cetak
Desain grafis berkembang dengan perkembangan sejarah peradaban
manusia saat ditemukan tulisan dan mesin cetak. Pada tahun 1447 Johannes
Gutenberg(1398-1468) menumakan teknologi mesin cetak yang bisa digerakkan
dengan model tekanan menyerupai disain yang digunakan di Rhineland, Jerman.
Tahun 1450 Guterberg bekerjasama dengan pedagang dan pemodal Johannes Fust
dibantu oleh Peter Schoffer untuk mencetak latin bible atau disebut Guterberg
Bible yg diselesaikan pada tahun 1456, temuan Gutenberg telah mendukung
perkembangan seni ilustrasi di Jerman. Pada perkembangan berikutnya, Aloys
Senefelder (1771-1834) menemukan teknik cetak Lithografi. Berbeda dengan mesin
cetak Guterberg yang memanfaatkan teknik cetak tinggi, teknik cetak lithografi
menggunakan teknik cetak datar yang memanfaatkan prinsip saling tolak antara air
dengan minyak. Nama lithografi tersebut dari master cetak yang menggunakan
media batu litho. Teknik ini memungkinkan untuk melakukan penggambaran secara
lebih leluasa dalam bentuk blok-blok serta ukuran besar, juga memungkinkan
dilakukannya pemisahan warna. Sehingga masa ini mendukung pesatnya perkembangan
seni poster. Desain grafis mengalami perkembangan pesat setelah
ditemukannya tulisan dan mesin cetak. Pada saat ini adanya mesin cetak dan
komputer juga merupakan dua hal yang secara signifikan mempercepat perkembangan
penggunaan seni desain grafis hingga akhirnya diterapkan dalam dunia
periklanan, packaging, perfilman, dan lain-lain. Koran, majalah, tabloid,
website yang sehari-hari kita lihat adalah produk desain grafis.
Sumber :
https://ilmumendesain.blogspot.com/p/sejarah-dan-perkembangan-desain-grafis.html
http://rikaayuputrik.blogspot.com/2015/12/sejarah-dan-perkembangan-desain-grafis.html
http://kelasdesain.com/sejarah-perkembangan-desain-grafis-di-dunia/
Sumber :
https://ilmumendesain.blogspot.com/p/sejarah-dan-perkembangan-desain-grafis.html
http://rikaayuputrik.blogspot.com/2015/12/sejarah-dan-perkembangan-desain-grafis.html
http://kelasdesain.com/sejarah-perkembangan-desain-grafis-di-dunia/
Komentar
Posting Komentar